Bandar digali.Kontraktor menuai
Foto bawah: Suasana Goro Akbar Misterikerinci-Budaya gotong royong kian memudar dimasyarakat.Budaya itu perlu dibangkitkan kembali.Karena banyak hal yang bisa memberi manfaat dengan mengembangkan budaya gotong royong.
"Dalam sekali setahun.kita tetap bergotong royong.Kadang sesuai dengan kebutuhan.Terutama bila musim kesawah tiba"Ujar Kepala Desa Lolo hilir,Marhalim.
Gotong royong ini sebenarnya telah dibunyikan dalam tiap tukol canang ninek Mamak.Kala pelaksanaan kenduri adat."iko Menda palok mendei minta kayo usai (.Red.Ekor dan kepala bandar untuk dibersihkan)"Ujar kepala desa menambahkan.
Menariknya.Acara pembersihan bandar Ula nago ini untuk musim tanam 2010 ini adalah diiringi dengan mencari ikan."Gotong royong tetap jalan.Memang ada pula yang mencari ikan disela-sela acara gotong royong.udah kebiasaan masyarakat"Ujar,Anwar Kadir,Ketua BPD Lolo Hilir membenarkan.
Meski masyarakat sering melakukan pembersihan terhadap Bandar Ula Nago ini.Namun sayang dana pembersihan cenderung turun kalan pembersihan telah dilakukan,hingga hanya menguntungkan para kontraktor yang memborong proyek ini.
"Itu yang sangat kita sayangkan.Kala pembersihan dilakukan tiap tahunya.Setelah pembersihan Bandar Ula Nago oleh pihak masyarakat beberapa saat proyek turun untuk pembersihan dengan dana ratusan juta.hanya menguntung pihak kontraktor.Karena yang dibersihkan,hanya rerumputan kecil baru bertunas"Ujar Mamang,warga lolo Hilir.
"Alangkah baiknya.dana itu dipergunakan untuk kebutuhan lainya di lolo Hilir"Ujarnya menambahkan.
No comments:
Post a Comment